AsMEN Bekasi, – Kasih sayang seorang ibu kepada anak sangatlah besar tidak bisa diukur oleh apapun. Dia yang melahirkan dan merawat anak bahkan ibu juga memiliki peran penting dalam keluarga, yaitu mendidik, membimbing anak-anak.
Jadi, ibu adalah segalanya. Ibu adalah pahlawan, simbol kasih sayang, pengorbanan dan kekuatan.
Hal itu dikatakan langsung oleh Ketua DPD AsMEN Kota Bekasi, Nuriman di Kantor Sekretariat Media MNRTV News, Minggu (22/12/2024) pagi.
“Terima kasih atas segala kasih sayang dan pengorbanan yang Ibu berikan kepada kami, anak-anakmu. Terima kasih telah menjadi panutan yang luar biasa,” ucap Nuriman selaku Ketua DPD AsMEN Kota Bekasi sekaligus Pemred MNRTV News, dikutip, Senin (23/12).
Dilansir dari berbagai sumber, Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, Peringatan Hari Ibu jatuh pada setiap tanggal 22 Desember. Sejarah Hari Ibu merujuk pada Kongres Perempuan Indonesia pertama yang dilaksanakan pada 22-25 Desember 1928 di Yogyakarta di sebuah gedung Dalem Joyodipuran milik Raden Tumenggung Joyodipero.
Kongres Perempuan Indonesia I dihadiri sekitar 30 organisasi wanita yang menyebar di Jawa dan Sumatera. Para perempuan tersebut terinspirasi dari perjuangan wanita era abad ke-19 untuk berjuang melawan para penjajah.
Tujuan pengadaan Kongres Perempuan Indonesia I adalah mempersatukan cita-cita dan usaha memajukan wanita Indonesia.
Oleh karena itu, Hari Ibu ditetapkan oleh Presiden Soekarno melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 316 Tahun 1959 tentang Hari-Hari Nasional yang bukan Hari Libur.
